Struktur Air Terjun
Apakah itu Air Terjun? Pengertian pas air terjun susah diketemukan. Umumnya kamus serta ensiklopedi menyebutkan air terjun untuk saluran air yang kira-kira vertikal yang mengalir di pinggir tebing yang sudah terkikis. Air terjun terkadang diartikan untuk riam batu penyeberangan air yang belum terkikis, membuahkan apakah yang biasanya diketahui untuk riam, walau riam ialah arti umum untuk tiap saluran air.
Sungai kecil bisa disebutkan mengalir ke hilir di atas batu. Saluran air yang mengalir bisa capai ketinggian berapapun, dari beberapa inci sampai beberapa ratus kaki. Tiap sisi dari air terjun terkadang dikatakan sebagai kaskade.
Susunan & Kategorisasi Air Terjun Air terjun diklasifikasikan ke kelompok berikut sesuai susunan fisik fragmen:
Blok Saluran air yang lebar melintang tanpa ada masalah melewati sungai atau anak sungai.
Katarak Umumnya berlangsung pada torrents (sungai besar), dengan volume air yang tinggi.
Fan: Air terjun yang melebar di dasarnya.
Ekor kuda Air jatuh dengan cara vertikal, selanjutnya membuat contact dengan permukaan batu di belakang air, mengakibatkan air menyembur keluar atau mengganti arah dari jalan asli.
Fall Air terjun yang tidak bersinggungan dengan permukaan batu di belakangnya; disebutkan terjun bebas.
Rapids Saluran air yang naik-turun, umumnya lewat bebatuan, seringkali dilayari oleh arung jeram serta kano. Rapids rangking untuk Kelas I sampai VI, dalam posisi kesusahan. Rapids umumnya terbagi dalam kurang dari setetes lima kaki.
Kategorisasi Air Terjun: Tersegmentasi Paralel jatuh dimana beberapa saluran (atau sisi dari satu saluran) mengalir di atas langkan yang sama berdampingan (kembar, triplet, dan lain-lain).
Pintu air (Chute) Air turun lewat lorong yang terbatas.
Bertahap Air mengalir dalam beberapa tetes di sejumlah sisi air terjun (ganda, tiga, 4x lipat).
Seluncuran air Air melaju dalam lembaran tipis di atas lempengan batu yang licin atau berlumut.